Pemberdayaan Karang Taruna menjadi Sentra Produksi Tepung Pisang Berbasis Ekonomi Kerakyatan

Suherman Rate; Ritma Dewanti; Ahmad Dahro; Syamsopyan Ishak; Margareta Rinjani

doi:10.37478/abdika.v3i4.3354

Authors

Suherman Rate Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Adila, Bandar Lampung, Indonesia
Ritma Dewanti Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Adila, Bandar Lampung, Indonesia
Ahmad Dahro Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Adila, Bandar Lampung, Indonesia
Syamsopyan Ishak Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Adila, Bandar Lampung, Indonesia
Margareta Rinjani Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Adila, Bandar Lampung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.37478/abdika.v3i4.3354

Abstract

The regional economy can improve if existing local potential can be developed optimally. The implementation of this community service is training in skills to make banana flour and then process it into food products that are expected to have economic value. The partner in this program is the Tanjung Agung Village Youth Organization which has 25 members. The results of the implementation of Community Service, of the 25 youth organizations who took part in the training, before the training was carried out, all participants did not know the process of making banana flour and processed banana flour products. However, after the training was carried out, all participants were able to know how to make banana flour and processed banana flour products. The conclusion of this Community Service is that implementation is by external targets where there are changes in skills after training is carried out.

Downloads

Download data is not yet available.

Keywords:

Flour, Banana, Economy, Democracy

References

Alifiana, M. A. (2019). Implementasi Dan Pendampingan Manajemen Industri UMKM Gapit Di Desa Ngembal Rejo Kecamatan Bae Kabupaten Kudus. Seminar Nasional Kolaborasi Pengabdian, 272–276. http://www.proceedings.undip.ac.id/index.php/semnasppm2019/article/viewFile/111/131

Anto, R. P., Sahili, L. O., Rahmatyah, S., & Togala, R. (2022). Penyuluhan Kewirausahaan pada Kelompok PKK dalam Mendorong Pelaku UMK Desa Rambu-Rambu. Prima Abdika: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(1). https://doi.org/10.37478/abdika.v2i1.1707

Arogba, S. S. (1999). Studies on kolanut and cashew kernels: Moisture adsorption isotherm, proximate composition, and functional properties. Food Chemistry, 67(3). https://doi.org/10.1016/S0308-8146(99)00095-3

Asrar, M. (2021). The Pelatihan Pengembangan Biskuit Yang Diperkaya Tepung Pisang Tongka Langit Dan Ikan Cakalang Di Desa Waiheru Kota Ambon. Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(4). https://doi.org/10.31849/dinamisia.v5i4.7100

Badan Pengawas Keuangan, R. I. (2023). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2023 Tentang Pengembangan Dan Penguatan Sektor Keuangan. Negara Republik Indonesia.

Badan Pusat Statistik. (2023). Catalog: 1101001 Statistik Indonesia 2023. In Statistik Indonesia 2023 (Vol. 1). https://www.bps.go.id/publication/2020/04/29/e9011b3155d45d70823c141f/statistik-indonesia-2020.html

Djali, M., Cahyana, Y., Tensiska, & Marta, H. (2013). Introduksi Teknologi Pengolahan Pisang Untuk Meningkatkan Ekonomi Msayarakat Di Desa Cileunyi Wetan Kabupaten Bandung. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9).

Endah, K. (2020). Pemberdayaan Masyarakat: Menggali Potensi Lokal Desa. Moderat: Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan, 6(1).

Halim, Y., Soedirga, L. C., Handayani, R., & Siregar, T. M. (2021). Pelatihan Pembuatan Biskuit Dan Cookies Berbasis Pakcoy Di Kelompok Wanita Tani Dumay, Tangerang Selatan. Jurnal PkM Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 138. https://doi.org/10.30998/jurnalpkm.v4i2.6363

Khaldun, R. (2016). Pemberdayaan (pemuda) karang taruna dalam meningkatkan dan menumbuhkan minat bisnis kreatif di Desa Giri Madia Kecamatan Lingsar Kabupaten Lombok Barat. Transformasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 12(2). https://doi.org/10.20414/transformasi.v12i2.2398

Kosnayani, A. S., & Hidayat, A. K. (2018). Pelatihan Pembuatan Tepung Pisang Kepok Dan Sukun Untuk Bahan Dasar MP-ASI. Prosiding Seminar Nasional Seri 8, September, 24–33.

Lamria, M., & Sari, Zawitri, S. (2016). Penganekaragaman Produk Olahan Pisang di Desa Peniti Luar Kabupaten Mempawah Kalimantan Barat. TEKNOLOGI PANGAN: Media Informasi Dan Komunikasi Ilmiah Teknologi Pertanian, 7(2). https://doi.org/10.35891/tp.v7i2.506

Masdarini, L., & Ariani, R. P. (2021). Pelatihan Mengolah Tepung Pisang Mas Menjadi Kue Kering Pada Ibu Rumah Tangga Desa Sambangan. Proceeding Senadimas

Muslimah, Kristiandi, K., & Fertiasari, R. (2023). Pelatihan Pembuatan Biskuit dari Tepung Pisang di Desa Matang Segarau Kecamatan Tekarang Kabupaten Sambas. I-Com: Indonesian Community Journal, 3(1). https://doi.org/10.33379/icom.v3i1.2279

Paramita, M., Muhlisin, S., & Palawa, I. (2018). Peningkatan Ekonomi Masyarakat Melalui Pemanfaatan Sumber Daya Lokal. QARDHUL HASAN: MEDIA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, 4(1), 19. https://doi.org/10.30997/qh.v4i1.1186

Salempa, P., Hasri, H., & Sulfikar, S. (2019). Pemanfaatan tepung pisang menjadi produk olahan. Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat, 2019(5).

Sunandar, A., Sumarsono, R. B., Benty, D. D. N., & Nurjanah, N. (2017). Aneka Olahan Pisang Sebagai Upaya Meningkatkan Nilai Jual Pisang dan Pendapatan Masyarakat. ABDIMAS PEDAGOGI, 1(1).

Suprayoga, S., Iswoyo, A., & Syahrial, R. (2016). Model Pemberdayaan Karang Taruna di Kecamatan Cerme Kabupaten Gresik. AJIE, 1(2). https://doi.org/10.20885/ajie.vol1.iss2.art5

Susanto, B., Hendajany, N., Ratnawati, R. A., Suaesih, A., Hendawati, H., Rachmawati, E., Saepudin, D., Syafariah, A., Setiawan, A., Rustandi, B., Sukardi, H. A., Garnia, E., Rizal, D., Sartika, T., Handayani, W., Ubaidillah, A. Z., Lilyana, F., Nuryadin, R., Sukiati, W., & Nawangsasi, Y. (2020). Pemanfaatan Potensi dan Sumber Daya Lokal Untuk Peningkatan Ekonomi Masyarakat Kampung Areng Lembang. Jurnal Abdimas Sang Buana, 1(1). https://doi.org/10.32897/abdimasusb.v1i1.433

Yusuf, K., Rate, S., & Nurcahyani, I. D. (2021). Penyuluhan Gizi Seimbang dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat pada ibu hamil di Dusun Bonto Biraeng Kec. Marusu Kab. Maros. Jurnal Dikemas (Pengabdian Kepada Masyarakat) Dikemas, 7(1), 46–52.