ANALISIS KANDUNGAN FOSFOR PADA TANAH SAWAH DAN BERAS DI DESA WOLOAU KECAMATAN MAUROLE KABUPATEN ENDE

Authors

  • Angelia Nia Dhasa Fakultas Pertanian Universitas Flores
  • Charly Mutiara Fakultas Pertanian Universitas Flores

DOI:

https://doi.org/10.37478/agr.v12i1.10

Abstract

High phosphorus (P) content and continuous fertilization cause P saturation, nutrient imbalance in the soil, low efficiency, and the possibility of other nutrients such as Zn becomes unavailable. Therefore it is necessary to research to determine the content of phosphorus in rice fields and rice in Woloau Village, Maurole District, Ende Regency. This study uses a survey method, where the determination of soil samples done by a purposive method. With this method, three hamlets were obtained, which cultivated Ciherang and Inari rice varieties. The main variables observed were available P and total soil P, P in rice. The supporting variables are C-Organic and soil pH. C-Organic is a percentage of fertility in the soil consisting of various C (carbon) bonds. The soil pH is the acidity or basicity of an object measured on a pH scale between 0 to 14. The results of research this show that the mainstay of P is available in paddy soils, namely 96.49 ppm, 101.9 ppm, 97.99 ppm, 98.32 ppm, 95.01, and TC3 99.11 ppm with very high criteria. The total P content in paddy soil is 177.54 ppm, 208.39 ppm, 192.61 ppm, 163.21 ppm, 161.99 ppm, 175.92 ppm with very high criteria. The P content in rice is 1201.88 ppm, 1197.34 ppm, 1230.11 ppm, 1231.23 ppm, 1240.51 ppm, 1248.09 ppm.

Downloads

Download data is not yet available.

Keywords:

Analysis, Phosphorus, Rice, Soil

References

Ahmad. 2009 Penentuan Dasar-Dasar Ilmu Tanah. Pengertian Struktur Tanah.Fakultas Pertanian. Bogor

Arifin, Z. 2011. Analisis Nilai Indeks Kualitas Tanah Entisol pada Penggunaan Lahan yang Berbeda. J. Agroteksos 21(1): 47 – 54.

BPS propinsi, (2015). Badan Pusat Satatistik, Provinsi Nusa Tengara Timur.

Baso, M S. G. Uswah, U. Monde, A., 2014. Variabilitas Sifat Fisika Tanah Dan CorganikPada Lahan Hutan danPerkebunan Kakao (Theobroma CacaoL.) Di Desa Sejahtera Kecamatan PaloloKabupaten Sigi. e-J. Agrotekbis 2 (6): 565-572.

Buckman, H.O. 1982. Ilmu tanah. Bharatara Karya Aksara. Jakarta. 788 hal.

Defriyanto. 2014. Agihan Sifat Fisik Tanah dan Tingkat Kepekaan Erosinya padaKawasan Karst di Kecamatan Sukolilo Kabupaten Pati.

Dika, M. T. S. 2011. Sifat fisisk Tanah Pada Hutan Mangrove desa Tolangano Kecamatan Banawa Selatan Kabupaten Donggala Propinsi Sulawesi Tengah. Skripsi Jurusan Kehutanan Fakultas Kehutanan Universitas Tadulako. Palu.

Dwi Priyo Ariyanto, 2010 Dasar-Dasar Ilmu Tanah. PT. Mediyatama Sarana Perkasa: Jakarta.

Ebed De Rosary, 2017 wologai kampong adat yang telah berusia 800 tahun. Status berita lingkungan Ende, flores.

Elida S, Hamidi W. 2009. Analisis pendapatan agroindustri rengginang ubi kayu di Kabupaten Kampar. Pekanbaru: Fakultas pertanian UIR. JOM FMIPA Volume 1 No. 2 Oktober 2014

Hanafiah, A K. 2010. Dasar-dasar Ilmu Tanah. Raja Grafindo Persada:Jakarta.

Hutami, F, D, Harijono. 2014. Pengaruh penggantian larutan dan konsentrasi NaHCO3 terhadap penurunan kadar sianida pada pengolahan tepung ubi kayu. Jurnal Pangan dan Agroindus¬tri. Vol. 18 No. 2 [Agustus 2017] 119-128 2(4):220-230

Islami, T,dan W.H.Utomo, 1995, Hubngan Tanah Air dan Tanamn. IKIP Semarang Press, Semarang.

Kartasapoetra . 2010. Teknologi Konservasi Tanah dan Air. (Jakarta:Rincka Cipta). Hal. 10-12

Mahi, A.K. 2013. Survey Tanah, Evaluasi dan Perencanaan Penggunaan Lahan.

Lembaga Penelitian Universitas Lampung. 219 hal.

Naldo, R.A., 2011. Sifat Fisika Ultisol Limau Manis Tiga Tahun Setelah Pemberian Beberapa Jenis Pupuk Hijaun. J. agroland. Fakultas Pertanian. Universitas Andalas. e-J. Agrotekbis 4 (3) : 227 - 234, Juni 2016 ISSN : 2338-3011

Noerwijati, S, K, Mejaya, I, M, J. 2015. Penampilan tujuh klon harapan ubi¬kayu di lahan kering masam. Prosid¬ing Seminar Nasional Hasil Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi Tahun 2015, Bogor, pp. 521-527

Prihandana R, Hendroko R. 2007. Energi Hijau. Jakarta: Penebar Swadaya. http : // Reposi tory. Unri.ac.id/.

Putra, M.P. 2009. Besar Aliran Permukaan (Run-Off) Pada Berbagai Tipe Kelerengan Di Bawah Tegakan Eucalyptus spp. (Studi Kasus di HPHTI PT. Toba Pulp Lestari, Tbk. Sektor Aek Nauli). Universitas Sumatera Utara, Medan. Jurnal,online Agroekoteaknologi vol. 3. No. 2 : 712 – 723, ISSN No . 2.337 – 6.597.

Rajamuddin, U. 2009 Kajian Tingkat Perkembangan Tanah Pada Lahan Perswahan Di Desa Kaluku Tinggu Kabupaten Donggala Sulawesi Tengah Jurnal Penelitian Perikanan Agroland 16 (1) : 45-52.

Rusdiana, O., dan R.S. Lubis. 2012. Pendugaan Korelasi antara Karakteristik Tanah Terhadap Cadangan (Carbon Stock) Pada Hutan Sekunder. J. Silvikultur Tropika 3:1:14-21

Rismayani Ml. 2007 Pemanfaatan dan Pembuatan Tepung Tapioca. Kanisius. Yogyakarta: UGM Press. http : // Reposi tory. Unri.ac.id/

Sundari, T., K. Noerwijati, dan I.M. J. Mejaya. 2010. Hubungan antara Komponen Hasil dan Hasil Umbi Klon Harapan Ubi Kayu. Jurnal Balai Penelitian Ubi dan Kacang. Malang. 29(1):2

Suparman. 2014. Kekerabatn fenetik ubi kayu (manihot esculenta crantz) Di Pulau Ternate Berdasarkan Karakter Morfologi . J. Bioedukasi. 2 (2) : 249 – 255

Supryo, H. 2011. Karakteristik sifat fisik dan kimia tanah dibawah 8 jenis tegakan hutan di Wanagamul Gunungkidul Yogyakarta. Laporan DPP UGM (Tidak Dipublikasikan). Fakultas Kehutanan Universitas Gaja Mada. Yogyakarta.

Susilawati,( 2008). September 2008Karakteristik sifat fisik dan kimia ubi kayu (manihot esculenta) Berdasarkan lokasi penanaman dan umur panen berbeda.Jurnal Teknologi Industri dan Hasil Pertanian Volume 13, No. 2.

Rahman, N, Fitriani, H, Hartati, Hartati, N, S. 2015. Seleksi ubi kayu berdasarkan perbedaan waktu panen dan inisiasi kultur in vitro. Pros. Sem Nas. Masy. Biodiv. Indon. 1(18):1761-1765

Tarigan. C. N., Purba. M., dan Kemala. S. L. 2014. Identifikasi Horizon Argilik dengan Metode Irisan Tipis pada Ultisol di Arboretum USU Kuala Bekala. J. Online Agroteknologi. 2 (2): 863- 877.

United States Departement Of Agriculture 2000. The Color of Soil. (Online) Available at: http://www.nrcs.usda.gov (Accessd 21 Februari 2016)

Utomo, dan S. Prijono. 2014. Implementasi Pemeliharaan Lahan Pada Tanaman Ubi Kayu: Pengaruh Pengelolaan Lahan Terhadap Hasil Taanaman dan Erosi 1:2:88-92

Wirosoedarmo. R., 2013. Pengaruh Sifat Fisik Tanah pada Konduktivitas Hidrolik Jenuh Di 5 Penggunaan Lahan (Studi Kasus Di Kelurahan Sumbersari Malang). J. AGRITECH. Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Brawijaya. e-J. Agrotekbis 4 (3) : 227 - 234, Juni 2016 ISSN : 2338-3011

Yamani, A. 2007. Analsis sifat fisik dan kimia tanah pada kelerengan yang berbeda di CV Tabalong Timur Kabupaten Tabalong Kalimantan Selatan Jurnal Universitas Lampung, 8(21) : 134 – 139

Downloads

Published

2019-06-01 — Updated on 2020-07-20

Versions

Issue

Section

Articles