Plant Nutrition in Relation to Water-use Efficiency in Crop Production: A review

Abstract

Peningkatan nutrisi tanaman merupakan perhatian global yang penting dalam menghadapi perubahan iklim karena nutrisi tanaman dan kelembaban tanah saling berkaitan. Namun demikian, sumber daya hara dan air tanah yang terbatas masih kurang dimanfaatkan dan efisiensi penggunaannya masih rendah, meskipun terdapat banyak ruang untuk perbaikan di kedua bidang tersebut. Interaksi antara unsur hara dan air bergantung pada tahap pertumbuhan tanaman, jumlah yang diberikan, dan keseimbangan antara kedua fenomena tersebut. Pengelolaan unsur hara yang efektif dapat meningkatkan efisiensi penggunaan unsur hara dan air. Pengelolaan pupuk yang bijaksana dapat mengurangi erosi tanah lebih baik dibandingkan tindakan mekanis karena hal ini meningkatkan tutupan vegetasi dan menyediakan bahan organik yang memperbaiki struktur tanah, permeabilitas, dan kapasitas retensi air. Pengelolaan air yang efektif dapat meningkatkan ketersediaan unsur hara dan konversinya dari tanah dan pupuk menjadi tanaman. Untuk meningkatkan hasil melalui efisiensi penggunaan unsur hara dan air, kedua sumber daya tersebut harus dikombinasikan agar dapat berinteraksi secara positif. Menurunnya kesuburan tanah, degradasi lingkungan, dan kekeringan telah mendorong penelitian mengenai dampak interaktif unsur hara dan air terhadap hasil panen. Meskipun terdapat keberhasilan yang signifikan, beberapa tantangan masih perlu diatasi untuk meningkatkan efisiensi penggunaan air dan nutrisi. Oleh karena itu, dalam makalah ini, kami membahas teknik untuk meningkatkan efisiensi penggunaan unsur hara dan air dari sudut pandang ketersediaan unsur hara, pergerakan dan distribusi unsur hara, efisiensi penggunaan unsur hara, pengaruh interaktif unsur hara dan air terhadap hasil tanaman melalui pengelolaan unsur hara, kesenjangan, dan prospek masa depan.