TRANSFORMASI KEPERCAYAAN TRADISIONAL MARAPU MENJADI AGAMA ISLAM DI ARUBARA KELURAHAN TETANDARA, KECAMATAN ENDE SELATAN, KABUPATEN ENDE

Authors

  • Mainal Gani Pendidikan Sejarah Universitas Flores
  • Samingan Samingan Pendidikan Sejarah Universitas Flores
  • Damianus R. Sumbi Wasa Pendidikan Sejarah Universitas Flores

DOI:

https://doi.org/10.37478/sajaratun.v7i2.2431

Abstract

Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini adalah 1) Bagaimana sejarah kepercayaan tradisional Marapu di Arubara? 2) Bagaimana latarbelakang transformasi kepercayaan Marapu di Arubara? 3) Bagaimana perkembangan agama Islam di Arubara? Penelitian ini bertujuan untuk: 1) untuk mengetahui bagaimana sejarah kepercayaan tradisional Marapu 2) untuk mengetahui bagaimana latarbelakang transformasi kepercayaan Marapu di Arubara 3) bagaimana perkembangan agama Islam di Arubara. Penelitian menggunakan metode kualitatif bersifat deskriptif sedangkan pendekatan yang digunakan yaitu etnografi dan teknik penggumpulan yang digunakan ialah teknik observasi, wawancara, dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, transformasi kepercayaan tradisional Marapu terjadi di Kampung Arubara dengan adanya beberapa faktor penyebab seperti faktor dakwah/ syi’ar agama, perdagang dan pernikahan. Selain dari ketiga faktor utama ada faktor pendukung yang memperkuat terjadinya transformasi kepercayaan seperti faktor sosial, ekonomi dan hukum. Transformasi kepercayaan tradisional Marapu menjadi agama Islam di Arubara Kelurahan Tetandara Kecamatan Ende Selatan Kabupaten Ende ini terjadi karena adanya konflik perebutan lahan tanah milik masyarakat Sumba. Perebutan lahan tanah inilah yang mengakibatkan terjadinya peperangan antara masyarakat Sumba dengan kepala suku. Akibat terjadinya perebutan lahan ini maka sebagian masyarakat Sumba memilih meninggalkan tempat asalnya (Sumba) dan mencari tempat baru yaitu Arubara. Perkembangan agama Islam di Arubara terjadi sejak kedatangan Abdul Gani ( seorang ulama) yang berasal dari Mbongawani. Kedatangan beliau di Arubara membawa pengaruh besar karena mengajarkan tata cara sholat dan membaca al-qur’an serta beliau juga yang pertama kali mendirikan masjid dan menjadi imam pertama.

Downloads

Download data is not yet available.

Keywords:

Transformasi, Kepercayaan tradisional Marapu, Islam

References

Agus Miyanto. (2018). Unsur Animisme dalam Slametan Suku Jawa Desa Pasar Singkut. Sarolangun.

Bogdan Dkk, (1992). Penelitian Kualitatif untuk Pendidikan . Boston. MA: Allyn and Bacon.

Djawa Ambrosia. (2014). “Ritual Merapu di Masyarakat Sumba Timur”. Ada pada Jurnal Avatar Pendidikan Sejarah Vol. 2. No. 01 Maret. Surabaya. Hlm.74.

Maria Julianus (2007). Marapu di Pulau Sumba. Jakarta : Kencana

Moleong, J. Lexy.. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Rosdakarya.

Rahmawita. (2014). Kepercayaan Masyarakat Terhadap Erebambang. Makassar

Safitri Nandah.(2021). Animisme Dalam Tradisi Ziarah Keramat. Bengkulu

Subagya, Rahmad. (1981). Agama Asli di Indonesia. Jakarta: Sinar Harapan

Downloads

Published

2024-03-20

How to Cite

Gani, M., Samingan, S., & Wasa, D. R. S. (2024). TRANSFORMASI KEPERCAYAAN TRADISIONAL MARAPU MENJADI AGAMA ISLAM DI ARUBARA KELURAHAN TETANDARA, KECAMATAN ENDE SELATAN, KABUPATEN ENDE. Sajaratun: Jurnal Sejarah Dan Pembelajaran Sejarah, 7(2), 124-139. https://doi.org/10.37478/sajaratun.v7i2.2431