MEMORIA TRAGEDI BANJIR BANDANG DI DESA NELELAMADIKE KECAMATAN ILE BOLENG KABUPATEN FLORES TIMUR TAHUN 2021
DOI:
https://doi.org/10.37478/sajaratun.v9i2.5381Abstract
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1) Bagaiman isi memoria masyarakat Nelelamadike mengenai tragedi banjir bandang di Desa Nelelamadike Kecamatan Ile Boleng Kabupaten Flores Timur Tahum 2021? 2) Bagaimana strategi masyarakat Nelelamadike dalam menata kembali memoria traumatis yang pernah dialami secara kolektif? Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) isi memoria masyarakat Nelelamadike mengenai tragedi banjir bandang di Desa Nelelamadike Kecamatan Ile Boleng Kabupaten Flores Timur Tahum 2021. (2) Untuk mengetahui strategi masyarakat Nelelamadike dalam menata kembali memoria traumatis secara kolektif. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Informan penelitian ini adalah 7 orang informam utama yang menjadi korban banjir bandang dan kehilangan anggota keluarga dan 5 informan pendukung yang menyaksikan peristiwa banjir bandang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa cuaca sebelum terjadinya peristiwa banjir bandang sangatlah buruk. Masyarakat Nelelamadike sibuk dengan aktivitas mereka dalam merayakan Kebangkitan Tuhan Yesus Kristus ( Hari Paskah). Tidak lamah setelah hujan lebat redah, terdegar gemuruh disertai getaran yang sangat besar, seperti pesawat berada di atap rumah. Gemuruh besar itu adalah banjir bandang. Kejadian ini terjadi dalam hitungan detik. Semua bangunan, infrastruktur jalan hanyut terbawah banjir, dan juga mengahanyutkan 56 orang. Kondisi psikologis masyarakat Nelelamadike pasca bencana sangat trauma, takut dan cemas, serta timbul rasa stress karena masih terbayang dalam memori warga. Startegi masyarakat Nelelamadike untuk mengatasi trauma setelah bencana berdasarkan hasil temuan peneliti bahwa mereka mendapat dukungan, motivasi dan juga kunjungan dari pihak gereja, mereka juga menyibukkan diri dengan bekerja dan pindah lokasi tempat tinggal. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ingatan atau memori masyarakat Nelelamadike akan kejadian banjir bandang ini akan selalu di ingat dan tidak akan terlupakan. Dan untuk trauma yang dialami masyarakat Nelelamadike sedikit demi sedikit menghilang karena mereka sibuk dengan aktivitas sehari-hari mereka dengan bekerja.
Downloads
Keywords:
Memoria, Tragedi, Banjir BandangReferences
Agustinova, D. E. (2015). Memahami Metode Penelitian Kualitatif teori & Praktik. Yogyakarta: Calpulis
Ali, M., Ekawati, S. A., Akil, A., Arifin, M., Ihsan, I., Osman, W. W., ... & Sriwulandari, M. (2023). Sosialisasi Mitigasi Bencana Banjir dengan Melibatkan Peran Serta Masyarakat di Pesisir Danau Tempe Kabupaten Wajo. JURNAL TEPAT: Teknologi Terapan untuk Pengabdian Masyarakat, 6(1), 107-120.
Al Farisi, S., & Fasa, M. I. (2022). Peran UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat. Jurnal Dinamika Ekonomi Syariah, 9(1), 73-84.
Amelia, S., Zulfa, Z., & Yulia, R. (2024). Memori Kolektif Masyarakat dalam Peristiwa Gempa di Kabupaten Pasaman. Jurnal Pendidikan Tambusai, 8(2), 19118-19128.
Anggito, A., & Setiawan, J. ( 2018). Metodologi Penelitian Kualitatif. Jawa Barat: CV Jejak.
Astra, I. M., Purwanto, A., & Nadiro, N. (2021). Dampak Penebangan Hutan Terhadap Bencana Banjir Di Kawasan Cagar Alam Pegunungan Cycloop. Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(2), 446-452.
Awalia, V. R., Mappamiring, M., & Aksa, A. N. (2015). Peran pemerintah dalam menanggulangi resiko bencana banjir di Kabupaten Kolaka Utara. Otoritas: Jurnal Ilmu Pemerintahan, 5(2).
Darmalaksana.W. (2020).Metode Penelitian Kualitatif Studi Pustaka dan Studi Lapangan.Pre-PrintDigital Library UIN SUnan Gunung Djati Bandung, I (1), 1-6.
Eldi, E. (2020). Analisis Penyebab Banjir di DKI Jakarta. Jurnal Inovasi Penelitian, 1(6), 1057-1064.
Erlia, D., Kumalawati, R., & Aristin, N. F. (2017). Analisis kesiapsiagaan masyarakat dan pemerintah menghadapi bencana banjir di Kecamatan Martapura Barat Kabupaten Banjar. JPG (Jurnal Pendidikan Geografi), 4(3).
Firdaus, F., Kadir, A., Nur, M., & Yasin, H. (2020). Perubahan Sosial Pasca Banjir Bandang pada Masyarakat Rabadompu Timur Kota Bima. Jurnal Komunikasi dan Kebudayaan, 7(1), 12-28.
Ginting, S. (2021). Analisis curah hujan penyebab banjir bandang di ujung berung, bandung. Akselerasi: Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, 2(2), 9-17.
Hidayah, E., Widiarti, W. Y., & Ammarulsyah, A. R. (2022). Zonasi Tingkat Kerawanan Banjir Bandang dengan Sistem Informasi Geografis di Sub-DAS Kaliputih Kabupaten Jember. Jurnal Teknik Pengairan: Journal of Water Resources Engineering, 13(2), 273-282.
Ihsan, M., Bahar, F., Marnani, C. S., & Widodo, P. (2023). Pengurangan Risiko Bencana: Peningkatan Kesiapsiagaan Bencana Gempabumi di Sekolah. Jurnal Kewarganegaraan, 7(1), 101-108.
Janah, E. N. (2023). Trauma Healing Untuk Warga Terdampak Musibah Tanah Bergerak di Desa Sridadi Kecamatan Sirampog. Jurnal Locus Penelitian dan Pengabdian, 2(7), 674-681.